Latest Posts

Jenis - Jenis Echinodorus Hybrid (Melati Air Hibrida) [Index B]

Halo sobat AquaAma, kali ini Ama bakal lanjutin jenis - jenis Echinodorus hybrid atau varian dengan index B (contoh Echinodorus barthii "Azurea"). Tanpa bertelo-telo let's go.

Echinodorus Bambi

© Roman Trifonov / staraqua.ru

Echinodorus Bambi ini adalah hasil kreasi hibrida dari Hans Barth, pertama kali dikenalkan pada tahun 2008, berukuran kecil dan tumbuh hingga setinggi 25 cm, warna semakin gelap seiring bertambahnya usia. Echinodorus Bambi mudah tumbuh, tidak membutuhkan air dan tumbuh baik di air lunak maupun air sadah. Namun, ia membutuhkan banyak cahaya untuk mempertahankan warnanya yang cerah.

echinodorus bambi
© Roman Trifonov / staraqua.ru

Ciri Echinodorus Bambi memiliki roset dengan daun lonjong, warna tanaman daun muda bewarna coklat muda, cocok untuk pemula disarankan pemupukan tambahan dengan pencahayaan sedang maupun cahaya kuat.

Echinodorus Bark Beetle Road

Echinodorus Bark Beetle Road
© Roman Trifonov / staraqua.ru

Echinodorus Bark Beetle Road ini adalah hasil kreasi hibrida dari Igor Filippov, menurut pemiliki jenis ini tumbuh lambat di dalam air miliki ukuran panjang kisaran 35-60 cm dan lebar daun 4 cm. Pencahayaan yang baik dan pemberian nutrisi akan membuat tanaman lebih berwarna cerah. E. Bark Beetle Road reproduksi hanya bisa melalui bunga saja.

© Roman Trifonov / staraqua.ru

Echinodorus Bark Beetle Road memiliki ciri daun keras seperti pita dengan corak bintik bintik hijau tua pada daun muda yang mengkilat.

Echinodorus barthii

Echinodorus barthii
© Aquasabi.com

Echinodorus x barthii ini pertama kali muncul di pasaran pada tahun 1984 dengan nama dagang Echinodorus osiris crassifolia. Belakangan, bagaimanapun, Dr. Helmut Mühlberg dari Universitas Halle-Wittenberg menentukan bahwa itu sebenarnya hibrida yang tidak ditemukan di alam. Dia memberinya nama baru yang melekat pada seorang aquaristik dan pemulia tanaman tropis Dessau Hans Barth. Menurut analisis DNA tahun 2011 tanaman ini merupakan persilangan antara salah satu varietas Echinodorus uruguayensis dan Echinodorus maculatus.

© Aquasabi.com

Echinodorus barthii membentuk semak kecil setinggi 10-20 cm dan lebar 20-40 cm. Daun bawah air, dirangkai dalam roset, berbentuk elips sempit dengan tangkai daun memanjang. Daun muda memiliki warna merah-coklat tua yang kaya. Warna dapat bertahan pada daun yang lebih tua juga. Biasanya, daun melengkung di bagian tepinya. Sangat baik untuk sebagian besar akuarium tropis air tawar, biasanya digunakan untuk desain tengah, sangat kontras dengan latar belakang hijau secara keseluruhan. Budidaya yang berhasil dimungkinkan di tanah campuran (pasir kasar dan kerikil halus) dengan ketebalan minimal 4-5 cm. Pencahayaannya terang, semakin kuat, semakin gelap dan kaya warna daunnya. Banyak di jumpai nama dagang / varietas lain dari Echinodorus barthii seperti Echinodorus barthii Azurea, Echinodorus barthii Red, dan Echinodorus barthii SA.

Echinodorus Batik

Echinodorus Batik
© Nungki Reonaldo

Echinodorus batik ini adalah hasil kreasi dari Indonesia (saya tidak tahu siapa pemulia-nya). Info detail saya juga tidak menemukan foto/video daun airnya, mungkin bisa hubungi yang punya. Saya lihat sih yang menjual jenis ini Nungki Reonaldo dan Erik Adi.

Echinodorus Berlin

Echinodorus Berlin
© Roman Trifonov / staraqua.ru

Echinodorus berlin ini adalah hasil kreasi hibrida yang belum diketahui asalnya. Echinodorus 'Berlin' adalah Echinodorus baru di pasaran. Muncul di pasar aquarium sebagai hasil hibridisasi, atau karena upaya mencari tumbuhan baru dalam kondisi alami para pelancong.

Bilah daun berbentuk lanset dengan ujung runcing, jauh lebih pendek dari tangkai daun. Daunnya kaku, daun tua berwarna hijau tua, hanya daun yang terbuka dan, mungkin, daun muda terakhir berwarna kemerahan. Daun muda tanaman ini tumbuh merah cerah. Warna merah daun bertahan lama. Daun yang lebih tua berwarna coklat kehijauan. Soketnya tinggi, tapi cukup longgar. Dengan cahaya yang cukup dan elemen jejak yang cukup, warna daun menjadi paling pekat. Di aquarium, tinggi tanaman mencapai 40 cm dan lebar 20 cm. Pelat daun memiliki panjang sekitar 25 cm dan lebar 5-7 cm.

Echinodorus Big Leopard

Echinodorus Big Leopard
© Roman Trifonov / staraqua.ru

Echinodorus 'Big Leopard' adalah hibrida "tua", pilihan dari zaman Soviet. Penulisnya adalah Sasha Kuznetsov, seorang peternak Tashkent yang terkenal. Echinodorus "Big Leopard" milik bintik-bintik coklat tersebar di pelat daun berwarna hijau cerah. Ketinggian tanaman dewasa mencapai 30 cm, dan daunnya terletak hampir horizontal, membentuk roset yang longgar. Pertama tentang persamaan antara Echinodorus schluiteri "Leopard" dan Echinodorus "Big Leopard", Keduanya memiliki pelat daun berwarna hijau cerah.

© Roman Trifonov / staraqua.ru

    Sekarang perbedaan antara Echinodorus schluiteri "Leopard" dan Echinodorus "Big Leopard":

    1. Ukuran. Echinodorus schluiteri "Leopard" jauh lebih kecil daripada Echinodorus "Big Leopard" dalam hal tinggi dan diameter roset.
    2. Bentuk dan ukuran helaian daun. Echinodorus schluiteri "Leopard" berbentuk hati, sedangkan Echinodorus "Big Leopard" agak bulat telur dan lebar dan panjangnya jauh lebih besar.
    3. Tingkat pertumbuhan. Echinodorus schluiteri "Leopard" tumbuh lebih lambat, sedangkan Echinodorus "Big leopard" tumbuh cepat.

    Echinodorus 'Big Leopard' memiliki kemiripan dengan Echinodorus 'Xantin' menyebar serupa, daun berbintik-bintik, tetapi daun lebih besar dan oval. Ini mirip juga dengan Echinodorus 'Ozelot Green' , tetapi bintik-bintik daunnya tidak begitu terang dan berwarna pastel.

    Echinodorus Big Red Chinese

    Echinodorus Big Red Chinese
    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Big Red Chinese dari deskripsi Peter Vladimirovich Kovalev, nama hibrida ini benar-benar bersyarat, dan hanya berarti fakta bahwa dia membelinya di China dan termasuk dalam kelompok Echinodorus merah. Omong-omong, tidak masuk akal untuk menerjemahkan nama echinodorus yang dijual di China ke dalam bahasa Rusia, seperti, misalnya, nama banyak hibrida Rusia dari Igor Filippov sama sekali tidak masuk akal untuk diterjemahkan ke dalam bahasa lain.

    Echinodorus Big Red Chinese
    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Kurang lebih hanya menerjemahkan apa yang disebut sebelumnya dengan maksud ke pasar berbahasa Inggris/Latin. Pasar tanaman aquarium Cina sangat besar dan mandiri sehingga bahasa Latin dan Inggris sama sekali tidak digunakan di sana. Hal yang sama berlaku juga untuk ikan aquarium yang dijual di China, hanya menggunakan nama dalam bahasa Cina.

    Echinodorus Bima

    Echinodorus Bima
    © Subianto / @subianto.mazzbee

    Echinodorus Bima adalah hibrida kreasi dari Indonesia yang di bawa oleh perusahaan APC (Aquatic Plant Centre).

    echinodorus bima
    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Black Reggae

    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Black Reggae ini adalah hasil hibrida kreasi dari Igor Filippov. Echinodorus Black Reggae adalah tanaman kompak dengan daun lonjong hingga panjang 12 cm dan lebar 8 cm. Ada lekukan di bagian atas daun. Daunnya kaku, mengkilap, berbintik-bintik di kedua sisi. Bagian atas daun di air dingin hampir hitam dengan bintik-bintik berlumuran coklat, daun seolah-olah pecah menjadi dua (satu setengah terletak miring ke yang lain). Di air hangat, tampilannya seperti pada gambar di bawah ini. Bagian bawah daun berwarna hijau kotor. Perbanyakan dengan akar kecil dan anak tanaman anak di atas gagang bunga.

    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Bloody Tourists

    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Bloody Tourists ini adalah hasil hibrida kreasi dari Igor Filippov, berdasarkan penampilannya ia memiliki daun elips yang hampir teratur dengan pola urat yang menarik, panjang 15-20 cm dan lebar hingga 10 cm. Tekstur daunnya agak kasar dan glossy, sehingga sulit untuk menunjukkan warna daun muda di foto, tetapi warnanya benar-benar merah, sulit menemukan nama lain untuk itu, saya hanya bisa mengulangi kata-kata dari penulis, warna merah tua-burgundy yang kaya, tentu saja daun berubah menjadi lebih coklat, bagian belakang daun berwarna hijau kotor. Rosetnya terlihat kaya, biasanya menampung sekitar 15 daun. Yang sangat penting bagi Echinodorus 'Bloody Tourists' adalah intensitas cahaya lemah atau bahkan sedang, tangkai daun membentang secara nyata. Dan sebaliknya, ini adalah tanaman yang sangat bersahaja.

    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Bohemus

    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Bohemus ini adalah hasil hibrida kreasi dari Republik Ceko, yang telah menyebar ke seluruh dunia. Echinodorus ini sendiri tumbuh setinggi 20 cm dan lebar hingga 30 cm. Daunnya lonjong dengan tepi bergelombang dan ujung lancip. Echinodorus Bohemus dengan perawatan yang baik menyimpan 3 - 5 daun muda berwarna putih atau krem. Daun dewasa berwarna hijau cerah dengan urat yang menonjol. Echinodorus Bohemus daunnya yang hijau menonjol dengan baik memicu tanaman dengan warna merah dan coklat. Berkembang biak di akuarium, jarang menghasilkan anak dari akar.

    © Roman Trifonov / staraqua.ru

    Echinodorus Bordeaux

    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Bordeaux ini adalah hasil kreasi habrida dari Tomas Kaliebe, pertama kali diperkenalkan Tahun 2009.

    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Brauner Elefant (DSCHUNGELSTAR № 6)

    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Brauner Elefant (DSCHUNGELSTAR № 6) ini adalah hasil kreasi hibrida dari DSCHUNGELSTAR. Tinggi semak Echinodorus Brauner Elefant (Brown Elephant) 45 - 50 cm, lebar 45 cm. Lebar daun 10 - 12 cm. Terlihat luar biasa, tetapi memakan banyak ruang. Diperbanyak dengan tanaman anak di atas gagang bunga. memiliki daun lonjong berbentuk hati di atas air. Di bawah air, daunnya lonjong, coklat muda. Intensitas warna tergantung pada pencahayaan. Ketinggian tanaman di akuarium mencapai 20 cm.

    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Brauner Elefant (Taiwan)

    © Roman Trifonov / staraqua.ru

    Echinodorus x Brauner Elefant (Taiwan) ini adalah hasil kreasi hibrida dari Taiwan. Di Internet, namanya sering dibinggungkan dengan Echinodorus Brauner Elefant (DSCHUNGELSTAR № 6). Tapi dilihat dari fotonya, mereka adalah varietas yang berbeda. Dalam budaya, Echinodorus Brauner Elefant cukup berubah-ubah. Daun Echinodorus cukup rapuh. Untuk alasan yang tidak diketahui, titik pertumbuhan terkadang mati. Pada saat yang sama, anak-anak di rimpang tidak selalu terbentuk.

    © Roman Trifonov / staraqua.ru

    Di bawah air, penampilan Echinodorus Brauner Elefant berubah secara signifikan. Dengan ukuran yang relatif kecil, daunnya berbentuk lanset. Warna pelat daun menjadi merah-coklat muda. Di pelat daun, urat memanjang menonjol dalam warna yang lebih terang. Intensitas warna tergantung pada pencahayaan. Dengan warna yang menarik dan ukurannya yang kecil, Echinodorus Brauner Elefant patut menjadi perhatian para aquarists.

    Echinodorus Breuni Red

    © Dennerle

    Echinodorus Breuni Red adalah hasil dari generasi ke-2 dari varietas DSCHUNGELSTAR. Nama varietas yang agak aneh mengacu pada perusahaan Breuninger. Varietas itu disajikan selama acara aquarist di salah satu pusat perbelanjaan besar. Dengan propertinya, Echinodorus baru sangat cocok dengan seri Jungle Star (DSCHUNGELSTAR). Echinodorus Breuni Red cepat tumbuh dan mudah dirawat. Substrat yang kaya nutrisi dan CO2 yang cukup merupakan jaminan untuk pertumbuhan yang subur. Dengan pencahayaan yang baik, daun baru dan bagian dalam berwarna merah terang dan sangat kontras dengan daun hijau zaitun yang lebih tua. Dengan tinggi pertumbuhan 40-50 cm, tanaman ini benar-benar menarik perhatian.

    Echinodorus Bright Flame

    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Bright Flameini adalah hasil hibrida, namun tidak diketahui darimana. Di beberapa sumber, tinggi Echinodorus ini dari 20 hingga 50 cm, lebar roset berdiameter hingga 30 cm.

    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Bromo

    © Heimbiotop

    Echinodorus Bromo ini adalah hasil hibrida kreasi dari Golden Leaf Aquatic Farm (Indonesia). Dibahas pada majalah Amazonas Edisi MAret/April 2011, No. 34.

    Echinodorus Bronze

    © Iain McGregor

    Echinodorus Bronze ini adalah hasil hibrida kreasi dari Iain McGregor dari Australia, yang iya perkenalkan di sebuah grup Facebook bernama Echinodorus Oz pada September 2022. Dia belum memperlihatkan tampilan/bentuk saat Echinodorus ini didalam air.

    Echinodorus Brown Kid

    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Brown Kid ini adalah hasil hibrida kreasi dari Igor Filippov, Echinodorus ini juga disebut Brown Baby. Daun muda berwarna merah tua sampai hitam. Tumbuh dengan baik, bisa membuat semak rapat dengan banyak daun. Echinodorus ini bisa tumbuh hingga 45 cm.

    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Brown Pattern

    © israquarium.co.il

    Echinodorus Brown Pattern ini adalah hasil hibrida yang belum diketahui darimana asalnya dan informasi lainnya sangat terbatas.

    Echinodorus Burelom

    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Echinodorus Burelom ini adalah hasil hibrida kreasi dari Igor Filippov. Echinodorus Burelom adalah tanaman yang sangat cerah dan spektakuler. Daunnya berwarna hijau cerah, mengkilap, kaku. Per tahun tanaman memberikan 2 - 3 gagang bunga, setiap gagang memiliki 10 keturunan, tanaman muda selalu muncul di rimpang. Satu tanaman dapat menempati 2 - 3 area dasar dan semuanya menjadi semak belukar yang tidak bisa ditembus.

    © Kostiantyn Loboda / echinodorus.com.ua

    Sekian Aqua Ama merangkum jenis - jenis Echinodorus hybrid yang menggunakan awalan B (Index B), sampai ketemu lagi di Index berikutnya. Partner with Involve

    55 Jenis Ikan Channa / Gabus dan Harga 2023

    Ikan Channa adalah ikan air tawar yang berasal dari keluarga Channidae atau ikan gabus-gabusan. Ikan channa memiliki bentuk kepala yang mirip dengan ular, sehingga sering disebut juga sebagai snakehead. Ikan channa tersebar di berbagai wilayah Asia (di Afrika ada Parachanna) dengan iklim tropis dan subtropis, seperti India, China, Myanmar, Bangladesh, dan Indonesia. Ikan channa memiliki banyak jenis yang berbeda-beda, baik dari segi ukuran, warna, corak, maupun harga. Berikut adalah beberapa jenis ikan channa yang populer dan harganya.

    1. Channa Amphibeus

    Channa amphibeus (Borna snakehead atau Chel snakehead) adalah salah satu jenis ikan gabus hias yang berasal dari India dan Bhutan. Ikan ini memiliki tubuh berwarna coklat gelap dengan garis vertikal berwarna merah. Channa amphibeus bisa tumbuh hingga 25 cm dan termasuk ikan predator yang agresif dan membutuhkan akuarium yang luas. Harga ikan Channa amphibeus di pasaran berkisar antara Rp 300.000 hingga Rp 500.000 tergantung ukuran dan kualitasnya.

    2. Channa Andrao

    Channa andrao (Lal Cheng) adalah salah satu jenis ikan channa yang berasal dari rawa-rawa Lefraguri di Distrik Jalpaiguri, Bengal Barat, India. Ikan ini memiliki warna dasar hijau dengan corak garis-garis merah dan kuning di sepanjang tubuhnya. Ikan channa andrao termasuk jenis ikan channa yang kecil, karena hanya bisa mencapai panjang maksimal 15 cm. Ikan ini juga termasuk jenis ikan mouthbrooder, yaitu ikan yang menetaskan telurnya di dalam mulutnya. Harga ikan channa andrao berkisar antara Rp 300.000 hingga Rp 500.000 per ekor.

    3. Channa Ara

    Channa ara adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Sri Lanka, spesies ini termasuk dalam grup Channa marulius. Ikan ini memiliki corak warna yang menarik, seperti kuning atau oren. Ikan ini termasuk ikan predator yang agresif dan membutuhkan akuarium yang luas dan berlapis. Ikan ini juga dapat tumbuh hingga 100 cm atau lebih. Harga ikan Channa ara di pasaran bervariasi tergantung dari ukuran, warna, dan ketersediaannya. Berdasarkan hasil pencarian web, harga ikan Channa ara berkisar antara Rp 200.000 hingga Rp 1.300.000.

    4. Channa Argus

    Channa argus adalah salah satu jenis ikan channa yang populer di kalangan penghobi ikan predator. Ikan ini berasal dari Asia Timur hingga Russia dan memiliki corak warna yang menyerupai ular phyton. Ikan ini juga dikenal dengan nama northern snakehead atau ular air utara. Ikan ini bisa tumbuh hingga sekitar 1 meter dan memiliki gigi taring yang tajam. Ikan ini termasuk ikan yang agresif dan membutuhkan akuarium yang besar dan tertutup. Harga ikan channa argus di pasaran bervariasi tergantung dari ukuran, warna, dan motifnya. Menurut beberapa sumber , harga ikan channa argus berkisar antara Rp. 800.000 hingga Rp. 4.500.000 per ekor. Ada juga varian albino dari ikan channa argus yang disebut channa argus platinum yang harganya lebih mahal.

    5. Channa Asiatica

    Channa asiatica (Small snakehead) adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Asia Timur, terutama Cina dan Taiwan. Ikan ini memiliki bentuk kepala yang menyerupai ular dan corak warna yang beragam, mulai dari cokelat, hitam, hingga merah dengan bintik-bintik putih. Ikan ini termasuk ikan predator yang agresif dan membutuhkan akuarium yang luas. Ikan ini juga dapat hidup di air dengan kadar oksigen rendah karena memiliki organ bernapas tambahan.

    Harga ikan channa asiatica bervariasi tergantung ukuran, warna, dan kualitasnya. Berdasarkan hasil pencarian web, harga ikan channa asiatica berkisar antara Rp 800.000 hingga Rp 200.000 per ekor . Salah satu varian yang populer adalah channa asiatica red spotted, yang memiliki warna merah dengan bintik-bintik putih. Harga ikan channa asiatica red spotted sekitar Rp 85.000 untuk ukuran 4 cm, Rp 180.000 untuk ukuran 5-8 cm, dan Rp 200.000 untuk ukuran 10 cm.

    6. Channa Aurantimaculata

    Ikan channa aurantimaculata adalah salah satu jenis ikan channa yang berasal dari Sungai Brahmaputra di Assam, India. Ikan ini memiliki warna dasar coklat dengan spot oranye di sepanjang tubuhnya. Ikan channa aurantimaculata termasuk jenis ikan channa yang besar, karena bisa mencapai panjang maksimal 40 cm di akuarium. Ikan ini juga termasuk jenis ikan mouthbrooder, yaitu ikan yang menetaskan telurnya di dalam mulutnya. Harga ikan channa aurantimaculata berkisar antara Rp 1.500.000 hingga Rp 2.500.000 per ekor.

    7. Channa Aurantipectoralis

    Channa aurantipectoralis adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Mizoram, India. Ikan ini memiliki warna tubuh yang coklat dengan corak hitam di sekitar dibadan dan punggung serta tanda V di kepala. Ikan ini termasuk ikan predator yang suka memangsa ikan-ikan kecil lainnya. Channa aurantipectoralis termasuk kedalam kelompok Channa gachua grup. Harga ikan Channa aurantipectoralis di pasaran berkisar antara Rp 300.000 hingga Rp 500.000 per ekor, tergantung ukuran dan kualitasnya.

    8. Channa Bankanensis

    Channa bankanensis adalah jenis ikan gabus yang berasal dari pulau Bangka dan Kalimantan. Ikan ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan warna coklat kekuningan dan corak hitam. Ikan ini hidup di perairan tawar yang tenang dan berlumpur, seperti sungai, rawa, dan danau. Ikan ini termasuk ikan predator yang memangsa ikan-ikan kecil, udang, dan katak. Ikan ini memiliki ukuran 30 cm, dapat bernapas dengan menggunakan labirin di kepala. Harga ikan Channa bankanensis bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Biasanya, harga ikan ini berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 200.000 per ekor.

    9. Channa Baramensis

    Channa baramensis (Baram snakehead) adalah sejenis ikan gabus yang berasal dari sungai Baram di Sarawak, Malaysia. Ikan ini memiliki warna tubuh yang coklat dengan bintik-bintik hitam ditubuh. Ikan ini termasuk ikan predator yang suka memangsa ikan-ikan kecil lainnya. Harga ikan Channa baramensis di pasaran berkisar antara Rp 300.000 hingga Rp 500.000 per ekor tergantung ukuran dan kualitasnya.

    10. Channa Barca

    Channa barca adalah salah satu jenis ikan channa yang berasal dari Sungai Brahmaputra di Assam, India. Ikan ini memiliki warna dasar hitam dengan corak garis-garis putih dan kuning di sepanjang tubuhnya. Channa barca termasuk jenis ikan channa yang sangat besar, karena bisa mencapai panjang maksimal 90 cm di alam liar. Ikan ini juga termasuk jenis ikan mouthbrooder, yaitu ikan yang menetaskan telurnya di dalam mulutnya. Harga ikan channa barca sangat mahal, karena termasuk jenis ikan channa yang langka dan sulit didapatkan. Harga ikan channa barca berkisar antara Rp 15.000.000 hingga Rp 35.000.000 per ekor.

    11. Channa Bleheri

    Ikan channa bleheri adalah salah satu jenis ikan channa yang berasal dari Sungai Brahmaputra di Assam, India. Ikan ini memiliki warna dasar hijau dengan corak bintik-bintik merah dan biru di sepanjang tubuhnya. Ikan channa bleheri termasuk jenis ikan channa yang kecil, karena hanya bisa mencapai panjang maksimal 20 cm di akuarium. Ikan ini juga termasuk jenis ikan bubbling nest builder, yaitu ikan yang membuat sarang busa untuk menempatkan telurnya di permukaan air. Harga ikan channa bleheri berkisar antara Rp 200.000 hingga Rp 400.000 per ekor.

    12. Channa Brunnea

    Channa brunnea adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Bengal Barat, India. Ikan ini memiliki warna coklat gelap dengan bintik-bintik hitam di tubuhnya. Ikan ini dapat tumbuh hingga 30 cm dan membutuhkan akuarium yang luas dan berisi tanaman air. Harga ikan Channa brunnea berkisar antara 200.000 hingga 300.000 rupiah per ekor, tergantung pada ukuran dan kualitasnya.

    13. Channa Burmanica

    Channa burmanica adalah jenis ikan gabus yang berasal dari Myanmar bagian Utara. Ikan ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan warna coklat kekuningan dan bintik-bintik hitam. Channa burmanica memiliki warna mirip dengan Channa gachua dan Channa bleheri. Ikan ini dapat tumbuh hingga 30 cm dan hidup di perairan tawar yang berlumpur atau berawa. Harga ikan Channa burmanica di pasaran berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 100.000 per ekor, tergantung ukuran dan kualitasnya.

    14. Channa Cyanospilos

    Channa cyanospilos (Bluespotted Snakehead) adalah jenis ikan gabus yang berasal dari Sungai Musi, Sumatera Selatan dan Sungai Kapuas, Kalimantan Barat, kemungkinan juga tersebar di Semenanjung Malaysia. Ikan ini memiliki warna biru metalik dengan bintik-bintik putih di tubuhnya. Ikan ini dapat tumbuh hingga 30 cm dan membutuhkan akuarium yang luas dan berlapis. Harga ikan ini bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya, tetapi rata-rata berkisar antara Rp 150.000 hingga Rp 300.000 per ekor.

    15. Channa Diplogramma

    Channa diplogramma (Malabar Snakehead) adalah jenis ikan gabus yang berasal dari Ghats Barat, India. Ikan ini memiliki warna tubuh yang menarik, dengan corak hitam dan putih yang berbentuk seperti bintang. Ikan ini termasuk ikan predator yang suka memangsa ikan-ikan kecil lainnya. Ikan ini juga membutuhkan akuarium yang luas dan bersih untuk hidupnya. Harga ikan Channa Diplogramma cukup mahal, sekitar 2-3 juta rupiah per ekor.

    16. Channa Gachua

    Channa gachua (Dwarf snakehead) adalah jenis ikan gabus yang hidup di perairan tawar dan payau di Asia Selatan dan Tenggara. Ikan ini memiliki tubuh memanjang dengan warna bervariasi, mulai dari hijau, coklat, abu-abu, hingga hitam. Ikan ini dianggap sebagai spesies kompleks, sekelompok beberapa taksa yang terkait erat dengan satu nama. Ikan ini dapat tumbuh hingga 25 cm dan dapat bertahan di lingkungan yang kurang oksigen. Harga ikan channa gachua bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Rata-rata harga ikan channa gachua berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 100.000 per ekor.

    17. Channa Harcourtbutleri

    Channa harcourtbutleri (Burmese snakehead) adalah salah satu jenis ikan channa yang berasal dari Myanmar. Ikan ini memiliki tubuh berwarna cokelat dengan corak hitam dan putih di bagian punggung dan sisi. Ikan ini termasuk ikan predator yang suka memangsa ikan-ikan kecil lainnya. Ikan ini juga bisa tumbuh hingga 30 cm panjangnya. Jenis ikan channa ini masih jarang ditemukan di pasaran Indonesia, sehingga harganya masih belum jelas. Namun, berdasarkan sumber, kisaran harga ikan channa harcourtbutleri yang masih kecil adalah 50-100 ribu rupiah, sedangkan yang sudah besar dengan kualitas bagus bisa mencapai jutaan rupiah.

    18. Channa Hoaluensis

    Channa hoaluensis adalah jenis ikan gabus yang berasal dari Distrik Hoa Lu, provinsi Ninh Binh, Vietnam. Channa hoaluensis dalam pasaran perdagangan menggunakan nama Channa hanamensis. Ikan ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan warna coklat kekuningan dan bintik-bintik hitam. Ikan ini hidup di perairan yang tenang dan berlumpur, seperti sungai, rawa, dan sawah. Ikan ini termasuk ikan predator yang memakan ikan-ikan kecil, udang, dan katak. Harga ikan Channa hoaluensis di pasaran berkisar antara 300.000 hingga 500.000 rupiah per ekor, tergantung ukuran dan kualitasnya.

    19. Channa Kelaartii

    Channa kelaartii adalah jenis ikan gabus yang berasal dari Sri Lanka dan Semenanjung India Selatan. Ikan ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan warna coklat gelap atau hitam di atas dan putih di bawah. Ikan ini dapat tumbuh hingga 30 cm dan hidup di perairan tawar yang berlumpur atau berawa. Harga ikan Channa kelaartii di pasaran berkisar antara Rp 100.000 hingga Rp 200.000 per ekor, tergantung ukuran dan kualitasnya.

    20. Channa Longistomata

    Channa longistomata adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Danau Tam Chuc, Kotapraja Ba Sao, Distrik Kim Bang, Provinsi Ha Nam. Ikan ini memiliki ciri khas berupa mulut yang panjang dan runcing, serta warna tubuh abu-abu, tidak ada bar. Sirip punggung, sirip anal dan sirip ekor memiliki bagian luar berwarna merah-merah jambu atau kuning cerah. Ikan ini termasuk ikan predator yang suka memangsa ikan-ikan kecil lainnya. Harga ikan Channa longistomata di pasaran berkisar antara Rp 150.000 hingga Rp 300.000 per ekor, tergantung ukuran dan kualitasnya. Channa longistomata pada tahun 2022 dinyatakan adalah sinonim dari Channa limbata.

    21. Channa Lucius

    Channa lucius adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Asia Tenggara dan sebagian Cina selatan. Ikan ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan warna dasar coklat atau hijau tua dan bintik-bintik hitam. Ikan ini dapat tumbuh hingga 60 cm dan berat 2 kg. Ikan ini termasuk ikan predator yang suka memangsa ikan-ikan kecil, udang, katak, dan hewan air lainnya. Ikan ini juga dapat hidup di air tawar maupun air payau.

    Harga ikan Channa lucius bervariasi tergantung ukuran, kualitas, dan musim. Secara umum, harga ikan ini berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 200.000 per kg. Harga ikan ini cenderung lebih tinggi di musim kemarau karena pasokan air berkurang dan permintaan meningkat. Ikan ini banyak dicari oleh pecinta ikan hias maupun ikan konsumsi karena memiliki daging yang lezat dan gurih.

    22. Channa Maculata

    Channa maculata adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari China, Vietnam dan Taiwan. Ikan ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan warna dasar abu-abu atau coklat dan bintik-bintik hitam. Ikan ini dapat tumbuh hingga 60 cm dan berat 2 kg. Ikan ini termasuk ikan predator yang suka memangsa ikan-ikan kecil, udang, katak, dan hewan air lainnya. Ikan ini juga dapat bertahan di luar air selama beberapa jam dengan menggunakan insang khusus. Harga ikan Channa maculata bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Biasanya, harga ikan ini berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 200.000 per ekor.

    23. Channa Marulioides

    Channa marulioides (Emperor snakeheead) adalah salah satu jenis ikan channa atau ikan gabus hias yang memiliki keindahan tersendiri. Ikan ini berasal dari Sumatera, Kalimantan, Malaysia dan Thailand memiliki mata merah yang menyala saat marah. Tubuhnya berwarna cokelat dengan corak oranye atau kuning yang menarik. Ikan ini termasuk ikan predator yang membutuhkan perawatan khusus dan akuarium yang luas. Harga ikan channa marulioides bervariasi, mulai dari Rp 60 ribu hingga Rp 650 ribu, tergantung ukuran dan kualitasnya.

    24. Channa Marulius

    Channa marulius adalah salah satu jenis ikan gabus yang populer di kalangan penghobi ikan hias. Ikan ini berasal dari Pakistan, India, Bangladesh, Nepal, Myanmar, Thailand hingga Tiongkok Selatan, Laos, dan Vietnam, ikan ini dapat tumbuh sangat besar, mencapai panjang lebih dari 1 meter. Ikan ini memiliki tubuh berwarna abu-abu dengan corak hitam dan sirip berwarna merah. Ikan ini termasuk ikan predator yang memangsa ikan-ikan kecil, katak, dan udang. Ikan ini juga dapat hidup di air dengan kadar oksigen rendah karena memiliki organ bernapas tambahan. Channa marulius berkisar antara Rp 130.000 hingga Rp 250.000 per ekor. Namun, harga ini dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan permintaan dan pasokan di pasaran. Ikan ini cukup langka dan sulit ditemukan di toko-toko ikan hias biasa, sehingga biasanya harus dipesan secara online atau melalui eksportir ikan.

    25. Channa Melanoptera

    Channa melanoptera adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Sumatera dan Kalimanta, Indonesia. Ikan ini memiliki warna hitam dan putih yang menarik, serta sirip punggung dan ekor yang besar. Ikan ini dapat tumbuh hingga 65 cm dan berat 3 kg. Harga ikan Channa melanoptera bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Biasanya, harga ikan ini berkisar antara Rp 100.000 hingga Rp 500.000 per ekor.

    26. Channa Melanostigma

    Channa melanostigma adalah jenis ikan gabus yang berasal dari India. Ikan ini memiliki warna dasar coklat gelap dengan bintik-bintik hitam di seluruh tubuhnya. Ikan ini dapat tumbuh hingga 40 cm dan membutuhkan akuarium yang luas dan berisi tanaman air. Ikan ini bersifat karnivora dan dapat memangsa ikan-ikan kecil lainnya. Harga ikan Channa melanostigma bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Biasanya, harga ikan ini berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 200.000 per ekor.

    27. Channa Melasoma

    Channa melasoma adalah jenis ikan gabus yang berasal dari Thailand, Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Singapura. Ikan ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan warna hitam atau coklat gelap. Ikan ini dapat tumbuh hingga 40 cm dan hidup di perairan tawar yang berlumpur atau berawa. Ikan ini termasuk ikan predator yang memangsa ikan-ikan kecil, udang, dan katak. Harga ikan Channa melasoma bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Biasanya, harga ikan ini berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 200.000 per ekor.

    28. Channa Micropeltes

    Channa micropeltes (Toman) adalah jenis ikan gabus yang berasal dari Asia Tenggara (Indonesia, Malaysia, Thailand, Laos, Kamboja, dan Vietnam). Ikan ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan warna merah dan hitam yang mencolok. Ikan ini dikenal sebagai ikan pemangsa yang agresif dan dapat tumbuh hingga 1 meter. Harga ikan Channa micropeltes bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Biasanya, harga ikan ini berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 300.000 per ekor.

    29. Channa Ninhbinhensis

    Channa ninhbinhensis adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Ninh Binh, Vietnam. Ikan ini memiliki warna tubuh abu-abu gelap tanpa garis-garis. Ikan ini termasuk ikan predator yang suka memangsa ikan-ikan kecil, udang, dan cacing. Ikan ini dapat tumbuh hingga 30 cm dan membutuhkan akuarium yang luas dan bersih. Harga ikan Channa ninhbinhensis di pasaran berkisar antara 300.000 hingga 500.000 rupiah per ekor, tergantung ukuran dan kualitasnya.

    30. Channa Nox

    Channa nox adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Guangxi, China. Ikan ini memiliki warna merah pekat dengan garis hitam dan bintik-bintik putih di sepanjang tubuhnya. Channa nox didistribusikan secara simpatrik dengan kerabatnya yang secara morfologis paling mirip Channa asiatica. Ikan ini dapat tumbuh hingga 30 cm dan membutuhkan akuarium yang luas dan berlapis. Ikan ini termasuk ikan karnivora yang suka memangsa ikan-ikan kecil, udang, dan cacing. Harga ikan Channa nox berkisar antara Rp 150.000 hingga Rp 300.000 per ekor, tergantung ukuran dan kualitasnya.

    31. Channa orientalis

    Channa orientalis adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Sri Lanka. Ikan ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan warna dasar abu-abu atau coklat muda dan garis-garis hitam. Ikan ini dapat tumbuh hingga 25 cm dan hidup di perairan yang tenang dan berlumpur. Ikan ini termasuk ikan karnivora yang memangsa ikan-ikan kecil, udang, dan serangga. Ikan ini juga dikenal sebagai ikan yang agresif dan teritorial.

    Harga ikan Channa orientalis bervariasi tergantung ukuran, kualitas, dan tempat penjualan. Secara umum, harga ikan ini berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 200.000 per ekor. Ikan ini cukup populer di kalangan pecinta ikan hias karena keindahan warnanya dan bentuk tubuhnya yang unik. Namun, ikan ini membutuhkan perawatan yang khusus dan tidak cocok untuk dipelihara bersama ikan-ikan lainnya.

    32. Channa Ornatipinnis

    Channa ornatipinnis adalah salah satu jenis ikan gabus hias yang berasal dari Myanmar. Ikan ini memiliki tubuh berwarna coklat gelap dengan garis oranye dan bintik hitam yang menyebar di seluruh tubuhnya. Sirip punggung dan ekor ikan ini juga berwarna oranye dengan garis-garis hitam. Channa ornatipinnis termasuk ikan gabus berukuran sedang yang bisa mencapai panjang 25 cm. Ikan ini membutuhkan akuarium yang luas dan berisi tanaman air, kayu, dan batu sebagai tempat bersembunyi. Ikan ini juga bersifat karnivora dan memangsa ikan-ikan kecil, udang, cacing, dan serangga. Harga Channa ornatipinnis di pasaran sekitar Rp 500.000 - Rp 1.000.000 tergantung dari ukuran dan kualitas ikan.

    33. Channa Panaw

    Channa panaw adalah salah satu jenis ikan gabus hias yang berasal dari Myanmar. Ikan ini termasuk dalam keluarga snakehead kerdil yang berukuran sekitar 14 centimeter. Ikan ini memiliki warna tubuh kuning kehijauan dengan bintik-bintik hitam di sepanjang tubuhnya. Ikan ini juga memiliki sirip punggung dan ekor yang berwarna merah. Ikan Channa panaw hidup di perairan tawar yang berlumpur dan berair jernih. Ikan ini termasuk ikan predator yang memakan ikan-ikan kecil, cacing, dan serangga. Ikan ini juga bisa bernapas di udara dengan menggunakan organ khusus di insangnya. Ikan Channa panaw adalah ikan yang aktif pada siang hari dan suka bersembunyi di antara tanaman air. Ikan ini bisa dipelihara di akuarium dengan suhu air sekitar 24-28 derajat Celcius dan pH sekitar 6-7. Ikan ini juga membutuhkan filtrasi yang baik dan aerasi yang cukup. Ikan ini bisa ditemani dengan ikan-ikan lain yang seukuran atau lebih besar darinya, asalkan tidak terlalu agresif. Ikan Channa panaw adalah ikan yang jarang ditemukan di pasar ikan hias Indonesia. Harga ikan ini belum diketahui secara pasti, tetapi diperkirakan cukup mahal.

    34. Channa Pardalis

    Channa pardalis adalah jenis ikan gabus yang berasal dari perbukitan Khasi, Meghalaya, India. Ikan ini memiliki warna tubuh yang beraneka ragam, mulai dari hijau, kuning, merah, hingga hitam. Ikan ini juga memiliki bintik-bintik putih yang menyerupai bintang di sepanjang tubuhnya. Ikan ini termasuk ikan predator yang suka memangsa ikan-ikan kecil lainnya. Harga ikan Channa pardalis bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Biasanya, harga ikan ini berkisar antara Rp 200.000 hingga Rp 1.000.000 per ekor.

    35. Channa Pleurophthalma

    Channa pleurophthalma adalah jenis ikan gabus yang berasal dari Sumatera dan Kalimantan. Ikan ini memiliki ciri khas berupa bintik-bintik hitam di sekitar mata yang menyerupai pupil mata. Ikan ini termasuk ikan predator yang suka memangsa ikan-ikan kecil lainnya. Harga ikan Channa pleurophthalma bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Biasanya, harga ikan ini berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 200.000 per ekor.

    36. Channa Pomanensis

    Channa pomanensis adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Sungai Poma, distrik Papum Pare, Arunachal Pradesah, India. Ikan ini memiliki warna tubuh yang coklat kekuningan dengan bintik-bintik hitam dan sirip yang merah. Ikan ini termasuk ikan predator yang suka memangsa ikan-ikan kecil lainnya. Harga ikan Channa pomanensis cukup mahal karena jarang ditemukan di pasaran. Harga ikan ini bisa mencapai Rp 1 juta per ekor untuk ukuran 15 cm.

    37. Channa Pseudomarulius

    Channa pseudomarulius adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Ghat Barat, India. Ikan ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan warna dasar abu-abu atau coklat muda dan pola bintik-bintik hitam. Ikan ini dapat tumbuh hingga 60 cm dan berat 2 kg. Ikan ini termasuk ikan predator yang suka memangsa ikan-ikan kecil, udang, katak, dan cacing. Ikan ini juga dikenal sebagai ikan yang agresif dan teritorial, sehingga membutuhkan akuarium yang luas dan berlapis-lapis. Harga ikan Channa pseudomarulius bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Biasanya, harga ikan ini berkisar antara Rp 100.000 hingga Rp 500.000 per ekor.

    38. Channa Pulchra

    Channa pulchra adalah jenis ikan gabus yang berasal dari Myanmar. Ikan ini memiliki warna tubuh yang indah, dengan corak merah, kuning, dan biru. Ikan ini termasuk ikan predator yang memakan ikan-ikan kecil, udang, dan cacing. Ikan ini juga membutuhkan akuarium yang luas dan bersih, serta suhu air yang stabil. Harga ikan Channa pulchra bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Biasanya, harga ikan ini berkisar antara Rp 300.000 hingga Rp 1.000.000 per ekor.

    39. Channa Punctata

    Channa punctata adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Asia Selatan dan Tenggara. Ikan ini memiliki tubuh berwarna coklat kekuningan dengan bintik-bintik hitam di sepanjang sisinya. Ikan ini dapat tumbuh hingga 30 cm dan hidup di perairan tawar yang tenang atau berarus lambat. Ikan ini termasuk ikan karnivora yang memangsa ikan-ikan kecil, udang, katak, dan serangga. Harga ikan Channa punctata bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Rata-rata harga ikan ini berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 100.000 per ekor.

    40. Channa Shingon

    Channa shingon adalah jenis ikan gabus yang berasal dari anak sungai pegunungan kecil yang terkait dengan drainase Irrawaddy di Provinsi Yunnan barat, Cina. Ikan ini memiliki warna tubuh yang beragam, mulai dari hijau, coklat, hingga merah. Ikan ini juga memiliki pola belang-belang yang menarik. Ikan Channa shingon dapat tumbuh hingga 30 cm dan membutuhkan akuarium yang luas dan berisi tanaman air. Harga ikan Channa shingon bervariasi tergantung ukuran dan warna, tetapi rata-rata berkisar antara Rp 150.000 hingga Rp 300.000 per ekor.

    41. Channa Stewartii

    Channa stewartii adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Asia Selatan. Ikan ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan warna dasar cokelat kemerahan dan pola bintik-bintik hitam. Ikan ini dapat tumbuh hingga 30 cm dan membutuhkan akuarium yang luas dan berisi tanaman air. Ikan ini termasuk ikan karnivora yang suka memangsa ikan-ikan kecil, udang, dan cacing. Harga ikan channa stewartii bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Rata-rata harga ikan channa stewartii berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 200.000 per ekor.

    42. Channa Striata

    Channa striata adalah sejenis ikan air tawar yang berasal dari Asia Selatan & Tenggara. Ikan ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan warna dasar abu-abu atau coklat gelap dan pola garis-garis memanjang di sisi tubuhnya. Ikan ini dikenal sebagai ikan gabus atau haruan di Indonesia, dan snakehead fish atau mudfish di negara-negara berbahasa Inggris.

    Ikan channa striata memiliki nilai ekonomi yang tinggi karena dagingnya yang lezat dan kaya protein. Ikan ini juga dipercaya memiliki khasiat obat, seperti membantu penyembuhan luka, mengatasi asma, dan meningkatkan stamina. Harga ikan channa striata bervariasi tergantung ukuran, kualitas, dan musim. Menurut data dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), harga rata-rata ikan channa striata di pasar tradisional pada bulan Maret 2023 adalah Rp 35.000 per kilogram.

    43. Channa Torsaensis

    Channa torsaensis adalah jenis ikan gabus yang berasal dari sungai Torsa di India dan Bangladesh. Ikan ini memiliki tubuh berwarna coklat gelap dengan bintik-bintik hitam dan sirip berwarna merah. Ikan ini dapat tumbuh hingga 30 cm dan memakan ikan-ikan kecil, serangga, dan udang. Ikan ini termasuk ikan hias yang populer di kalangan penggemar ikan predator. Harga ikan ini bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya, tetapi rata-rata berkisar antara Rp 200.000 hingga Rp 500.000 per ekor.

    44. Channa Stiktos

    Channa stiktos adalah jenis ikan gabus yang berasal dari India. Ikan ini memiliki tubuh berwarna coklat dengan bintik-bintik hitam dan sirip berwarna merah. Ikan ini termasuk ikan predator yang suka memangsa ikan-ikan kecil lainnya. Ikan ini dapat tumbuh hingga 30 cm dan membutuhkan akuarium yang luas dan bersih. Harga ikan Channa stiktos berkisar antara Rp 150.000 hingga Rp 300.000 per ekor tergantung ukuran dan kualitasnya.

    45. Channa Royi

    Channa royi adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Kepulauan Andaman, India. Ikan ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan warna dasar abu-abu atau coklat dan pola bintik-bintik gelap. Ikan ini dapat tumbuh hingga 30 cm dan hidup di perairan tawar yang berlumpur atau berawa. Ikan ini termasuk ikan predator yang memakan ikan-ikan kecil, udang, dan katak. Harga ikan Channa royi di pasaran berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 100.000 per ekor, tergantung ukuran dan kualitasnya.

    46. Channa Hanamensis

    Channa hanamensis sekarang dianggap sebagai sinonim dari Channa hoaluensis, adalah jenis ikan gabus yang berasal dari Distrik Hoa Lu, provinsi Ninh Binh, Vietnam. Channa hoaluensis dalam pasaran perdagangan menggunakan nama Channa hanamensis. Ikan ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan warna coklat kekuningan dan bintik-bintik hitam. Ikan ini hidup di perairan yang tenang dan berlumpur, seperti sungai, rawa, dan sawah. Ikan ini termasuk ikan predator yang memakan ikan-ikan kecil, udang, dan katak. Harga ikan Channa hoaluensis di pasaran berkisar antara 300.000 hingga 500.000 rupiah per ekor, tergantung ukuran dan kualitasnya.

    47. Channa Lipor

    Channa lipor adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari India. Ikan ini memiliki warna dasar coklat dengan bintik-bintik hitam dan sirip berwarna merah. Ikan ini termasuk ikan yang langka dan mahal di pasaran. Menurut salah satu sumber, harga ikan Channa lipor bisa mencapai Rp 15 juta untuk ukuran 10-12 cm. Ikan ini membutuhkan akuarium yang luas dan air yang bersih untuk hidup. Ikan ini juga termasuk ikan yang agresif dan pemangsa, sehingga harus dipelihara dengan hati-hati.

    48. Channa Rara

    Channa rara adalah spesies baru yang dideskripsikan pada tahun 2019. Berasal dari Sungai Jagbudi di Maharashtra, India. Channa rara termasuk kedalam Gachua group dan berbeda dari semua anggotanya dengan memiliki satu atau lebih ocelli di bagian posterior sirip punggung pada Channa rara dewasa. Harga ikan Channa belum diketahui karna masih jarang ditemukan dipasaran.

    49. Channa Aristonei

    Channa aristonei adalah spesies baru snakehead berwarna-warni dari Meghalaya, Timur Laut India dibedakan dari semua kerabatnya dengan memiliki tubuh seragam biru cerah hingga hijau kebiruan, sirip punggung, dubur, dan sirip ekor berwarna biru cerah, submarginal hitam dengan tepi distal putih, seri cokelat bercak atau bercak merah marun, bulat, lonjong atau semanggi pada daerah dorsolateral, postorbital, dan ventrolateral kepala, berlanjut pada tubuh membentuk pola miring atau tersebar secara acak. Spesies baru ini secara dangkal menyerupai C. pardalis dan C. bipuli dalam penampilan, tetapi dapat dibedakan dari keduanya dalam memiliki bercak atau bintik berwarna coklat hingga merah marun, bulat, lonjong atau semanggi di kepala dan sisi tubuh. Channa aristonei termasuk dalam Gachua group. Harga channa aristonei berkisaran Rp 50.000 hingga jutaan rupiah tergantung ukuran dan kualitas.

    50. Channa Aurolineata

    Channa aurolineata adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Myanmar dan Thailand. Ikan termasuk grup Channa marulius, ini memiliki warna dasar abu-abu dengan garis-garis kuning keemasan di sepanjang tubuhnya. Ikan ini dapat tumbuh hingga 40 cm dan membutuhkan akuarium yang luas dan berisi tanaman air. Ikan ini bersifat karnivora dan dapat memangsa ikan-ikan kecil lainnya. Harga ikan channa aurolineata bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Biasanya, harga ikan ini berkisar antara Rp 100.000 hingga Rp 300.000 per ekor.

    51. Channa Auroflammea

    Channa auroflammea adalah salah satu jenis ikan gabus hias yang berasal dari sungai Mekong di Laos dan Kamboja. Ikan ini termasuk spesies baru dari kelompok Channa marulius yang memiliki warna tubuh kuning keemasan dengan bintik-bintik hitam. Ikan ini bisa tumbuh hingga 30 cm dan membutuhkan akuarium yang luas dan berisi tanaman air. Harga ikan Channa auroflammea cukup tinggi, yaitu sekitar Rp. 1.800.000 - Rp. 2.000.000 per ekor .

    52. Channa Quinquefasciata

    Channa Quinquefasciata adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari India. Ikan ini memiliki corak lima garis hitam di sepanjang tubuhnya yang kontras dengan warna dasar abu-abu atau coklat. Ikan ini termasuk ikan predator yang agresif dan membutuhkan akuarium yang luas dan berlapis. Ikan ini juga dapat bernapas udara atmosfer dengan menggunakan organ khusus di insangnya. Harga ikan Channa Quinquefasciata di pasaran berkisar antara Rp 300.000 hingga Rp 500.000 per ekor, tergantung ukuran dan kualitasnya.

    53. Channa Amari

    Jenis Channa Amari adalah salah satu spesies ikan gabus yang baru dideskripsikan oleh para peneliti. Ikan ini berasal dari hutan Bhalka di Bengal Barat, India, dan memiliki warna tubuh yang cokelat kemerahan dengan bintik-bintik hitam. Ikan ini termasuk jenis ikan mouthbrooder, yaitu ikan yang menetaskan telurnya di dalam mulut. Ikan Channa Amari bisa tumbuh hingga 20 cm di akuarium dan membutuhkan suhu air sekitar 14-28 derajat Celcius. Ikan ini belum begitu populer di kalangan penghobi ikan hias di Indonesia dan harganya belum diketahui karena mungkin belum masuk ke pasar ikan dalam negeri, di Jepang harganya 6000 hingga 10000 Yen.

    54. Channa Brahmacharyi

    Jenis Channa Brahmacharyi adalah salah satu jenis ikan gabus atau snakehead yang berasal dari Meghalaya, India. Ikan ini memiliki warna dasar cokelat dengan bintik-bintik hitam dan sirip merah. Ikan ini termasuk ikan predator yang agresif dan membutuhkan akuarium yang besar dan tertutup. Ikan ini juga memiliki organ labirin yang memungkinkan mereka menghirup udara di permukaan air. Menurut salah satu sumber, harga ikan Channa Brahmacharyi berkisar antara Rp 1.500.000 hingga Rp 2.000.000 untuk ukuran 10-15 cm.

    55. Channa sp. 'Fire and Ice'

    Channa sp. 'Fire and Ice' adalah salah satu jenis ikan gabus yang memiliki warna merah dan biru yang menarik. Ikan ini berasal dari Myanmar dan termasuk dalam kelompok Channa limbata. Ikan ini bisa mencapai panjang sekitar 20 cm dan membutuhkan akuarium yang luas dan berlumut. Ikan ini juga termasuk ikan predator yang suka memangsa ikan-ikan kecil lainnya.

    Harga ikan Channa sp. 'Fire and Ice' bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Berdasarkan hasil pencarian di internet, harga ikan ini berkisar antara Rp 90.000 hingga Rp 1.700.000 per ekor . Harga yang lebih tinggi biasanya untuk ikan yang sudah dewasa dan memiliki warna yang lebih cerah. Harga ini juga bisa berubah sewaktu-waktu sesuai dengan permintaan dan ketersediaan pasar.

    Ikan Channa sp. 'fire and ice' telah diperdagangkan dengan nama alternatif Channa sp. 'cherry' dan Channa 'cf. burmanicus fire red', dengan nama terakhir juga telah diterapkan pada spesies Channa tak dikenal yang berbeda dari Myanmar yang lebih dikenal sebagai Channa sp. 'red fin' atau Channa sp. 'Burmese red rim rainbow'.

    55. Channa Limbata

    Jenis Channa Limbata adalah salah satu jenis ikan gabus yang berasal dari Asia Selatan. Ikan ini memiliki warna tubuh yang bervariasi, mulai dari hijau, coklat, hingga merah. Ikan ini juga memiliki pola belang-belang yang menarik di sepanjang tubuhnya. Ikan ini termasuk ikan predator yang suka memangsa ikan-ikan kecil lainnya. Ikan ini dapat tumbuh hingga 30 cm panjangnya.

    Harga ikan Channa Limbata bervariasi tergantung ukuran, kualitas, dan tempat penjualannya. Secara umum, harga ikan ini berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 200.000 per ekor. Harga ikan ini juga dipengaruhi oleh permintaan dan ketersediaan pasokan di pasaran. Ikan ini cukup populer di kalangan pecinta ikan hias karena keindahan warna dan polanya.

    Itulah 55 jenis ikan Channa yang perlu kamu ketahui beserta harga terbarunya. Banyaknya spesies ikan channa dikarenakan daerah persebarannya yang cukup luas yaitu Asia Selatan & Tenggara dan perbedaan habitat mereka tinggal. Jika ada beberapa keterangan yang belum lengkap, penyebutan nama dan gambar yang keliru mohon dimaafkan, kami sudah semaksimal mungkin untuk melengkapi info tersebut dari website penelitian dan lainnya.