Latest Posts

Nama Dan Bentuk Pada Ekor Ikan Guppy

Hai sobat Aqua Ama yang pada suka atau lagi jatuh cinta sama ikan Guppy (Millionfish / Rainbowfish) yang sering di sebut penduduk sekitar sebagai ikan Cere, Citol, atau Pelangi ini memiliki berbagai macam warna dan corak, serta memiliki bentuk ekor yang unik dan berbeda-beda. 

Karna banyaknya genetika juga dapat memunculkan jenis atau bentuk ekor baru. Berikut ini adalah daftar nama bentuk ekor guppy:


Endler / Wild Guppy
1. Fan
Fantail Guppy

Guppy dengan ekor berbentuk seperti kipas dan memanjang. ekor bentuk Fan ini hampir mirip dengan ekor Delta.

2. Delta
Deltatail Guppy
Bentuk ekor delta hampir mirip dengan bentuk fantail hanya saja, Delta lebih lebar. Banyak kontes berpacu pada ekor delta karna ekor yang lebar dan keindahannya, namun sekarang banyak juga kontes guppy menurut kelasnya. Ekor delta di sebut juga Fancy Guppy.

3. Veil
Veiltail Guppy

Bentuk ekor veil hampir mirip dengan ekor fantail hanya saja veil lebih panjang dan memilik bentuk ujung yang unik.

4. Flag
Flagtail guppy
Ekor Flag/Bendera juga hampir mirip dengan fantail dan veiltail hanya saja lebih kecil dan panjang serta bentuk ujung yang biasanya rapi sejajar.

5. Lyre

Ekor bentuk Lyre pada guppy hampir sama seperti Double Sword, hanya saja kadang posisi ujung melengkung keatas dan bawah. Tapi bentuknya kadang seperti pada gambar di mana bagian tengah ekor saja yang tidak panjang.

6. Double Sword

Seperti dibahas sebelumnya pada bentuk Lyre yang mana hampir punya kemiripanan. Bentuk ekor Double Sword lebih dominan lurus dan semakin mengecil di bagian ujungnya seperti pedang.

7. Top Sword

Bentuk ekor Top Sword adalah bagian ekor atas lebih panjang dan lancip.

Baca Juga: Ciri-ciri Ikan Guppy Sakit Dan Cara Mengobatinya Dengan Benar

8. Bottom Sword

Ada Double & Top, maka ada juga Bottom Sword. Yup benar sekali ini adalah kebalikan dari Top Sword, dimana ekor pada ikan guppy dominan yang pajang dan lancip adalah bagian bawah saja.

9. Pin / Needle

Bentuk ekor Pin / Needle ini mungkin bisa disebut juga Middle Sword karna bagian ekor yang pajang di bagian tengah saja. Berbentuk seperti paku pin atau jarum.

10. Spade

Ekor bentuk Spade ini adalah jenis ekor pendek dan berbentuk seperti skop. hampir memiliki sesama dengan ekor pendek lainnya seperti Round tail & Spear tail.

11. Spear

Bentuk ekor Spear ini seperti tombak, dimana ujung tengahnya lebih panjang dan lancip dibandingkan bentuk ekor Spade.

12. Round

Bentuk ekor Round/bundar ini adalah jenis ekor pendek seperti Spade. Bentuk ekor yang budar ini memiliki nilai sendiri bagi penikmatnya.

13. Halfmoon

Hampir mirip dengan ekor Round, perbedaannya ekor bentuk Halfmoon bisa lebih besar. Pada gambar diatas adalah contoh ikan guppy remaja dengan ekor berbentuk Halfmoon.

14. Swallow

Bentuk ekor Swallow mungkin lebih unik karna berlipat-lipatan dan seperti panjang tak sejajar atau mungkin terlihat seperti ekor cacat. Tapi disitu lah letak keunikannya seperti ikan gembel.

15. Crown

Bentuk ekor Crown hampir sama seperti ikan cupang Crowntail/Serit, dimana ekor dan dorsal ikan tebelah-belah seperti sisir.

16. Rose

Bentuk ekor Rose hampir mirip Halfmoon, hanya saja pada bagian ekor dan dorsal terlipat-lipat seperti bunga Mawar (Rose).

[Foto] Nama Strains Atau Jenis Ikan Guppy





Untuk Wild Guppy (Endler & Wingei)
info lebih detail tentang wild guppy strain silahkan kunjungi http://www.wildguppys.com, disana juga detailkan dimana guppy wild berasal, jenis dan foto sample guppynya.

Note: Foto Nama Strains Atau Jenis Ikan Guppy bukan dari kami (Aqua Ama), kita disini hanya menggumpulkan untuk pembelajaran bersama.

Ciri-ciri Ikan Guppy Sakit Dan Cara Mengobatinya Dengan Benar

Albino Red Lace Guppy (Poecilia reticulata sp.)
Ikan Guppy atau Gupi adalah jenis ikan liar yang bisa ditemukan di sungai-sungai kecil. Ikan ini menjadi ikan hias favorit karna keindahan warna dan ekornya. Selain menjadi ikan favorit guppy/gupi juga mudah perawatannya bagi pemula.

Tapi kali ini Aqua Ama mau membahas ciri-ciri Ikan Guppy sakit dan cara mengobatinya engan benar, jadi bagi kalian yang mau memilihara ikan ini wajib tahu ya.

Baca Juga: Cara Membedakan Jenis Ikan Guppy (Warna, Corak Badan dan Ekor).

1. Penyakit Tuberculosis


Ikan yang terserang penyakit tuberculosis ini terlihat lebih kurus dari ukuran normal. Bakteri yang menyebabkan terserangnya penyakit ini ialah mycobacterium piscium. Faktor yang turut mendukung terjangkitnya penyakit tuberculosis ialah buruknya kualitas makanan yang diberikan kepada ikan guppy. Bila ikan guppy anda terserang penyakit ini, anda bisa mengobatinya dengan tetracylin. Ukuran pemakaiannya bisa anda sesuaikan dengan yang telah tercantum pada kemasan.

2. Penyakit Kembung


Meskipun hewan air, ikan Guppy juga bisa terkena peradangan lambung yang menyebabkan kembung. Gejala atau tanda bahwa ikan guppy terserang penyakit kembung ialah ikan tersebut kesulitan untuk berenang ke dasar kolam atau akuarium. Untuk mengatasi kembung pada ikan ini ialah:
  1. Pisahkan ikan guppy tersebut pada suatu wadah dan berikan air secukupnya.
  2. Air tersebut dicampuri dengan garam inggris atau garam ikan.
  3. Takaran yang dibutuhkan ialah dua sendok teh garam untuk satiap satu liter air.
  4. Biarkan ikan tersebut berenang selama kurang lebih 4 sampai lima jam.
  5. Kemudian carikan wadah lagi dan isi dengan air yang tingginya tiga kali lipat dari ukuran ikan.
  6. Bila sudah tampak sehat, anda bisa mengembalikan ke tempat semula.

3. Penyakit Insang


Alat bernafas ikan ini juga bisa terserang penyakit. Gejala atau tanda ikan Guppy terkena penyakit ini ialah insang ikan terlihat terbuka, selera makan menurun dan kerap kali berada di air bagian atas. Penyebab dari peradangan insang ini ialah serangan virus dan bakteri. Serangan virus ini agak sulit diatasi karena penyerangan yang dilakukan tidak tampak jelas. Sejauh ini penanganan yang diberikan pada ikan guppy jika terkena penyakit ini ialah:
  1. Berikan alkohol metapen mercurochrome yang dicampurkan pada air yang sudah diberi garam.
  2. Biarkan ikan Guppy tersebut berendam di dalamnya untuk beberapa saat.
  3. Bila sudah membaik boleh dimasukkan kembali ke kolam.

Apabila penyakit ini tidak segera ditangani, maka bisa menyebabkan kematian yang ditandai dengan warna merah pada bagian insang.

4. Penyakit Jamur Mulut

Penyakit ini ditandai dengan warna putih pada bagian mulut ikan. Warna putih tersebut merupakan jamur yang tumbuh dan bisa menyebabkan sakit pada ikan karena proses makan dan nafas ikan terganggu. Jika dibiarkan, ikan guppy ini bisa mati. untuk Cara Mengobati jamur pada ikan Guppy Sebagai upaya penyembuhan:
  1. Berikan aureomycin sebanyak 25 mg untuk 1 galon air
  2. Tambahkan metopen 2 tetes;
  3. Dan 1 tetes obat merah.

5. Penyakit Bloat atau Bengkak

Hampir sama seperti penyakit kembung, gejalanya ialah terjadi pembengkakan pada bagian perut ikan. Akan tetapi, penyakit bloat ini karena usus ikan yang terganggu sehingga nampak kembung dan bengkak. Untuk mengatasi dan mengobati penyakit ini anda bisa menggunakan:
  1. Garam inggris yang dicampurkan pada air.
  2. Biarkan ikan tersebut dalam air campuran garam tersebut dan pindah ke air tawar biasa.
  3. Setelah sudah tidak kembung pindahkan ke tempat semula.

6. Penyakit Saprolegnia

Tanda dari penyakit saprolegnia ini adalah munculnya bintik-bintik putih pada seluruh permukan tubuh ikan. Sebagai langkah penanganan:
  1. Anda bisa menggunakan alkohol metapen sebanyak dua tetes yang dicampurkan air satu galon.
  2. Kemudian pindahkan pada air yang telah dicampur dengan garam.
  3. Setelah ikan kembali pada warna normal, anda bisa mengembalikannya pada tempat semula.

Untuk menghindari penyakit ini, anda bisa mencampurkan cairan disinfektan yang dicampurkan pada air kolam atau aquarium.

7. Penyakit Kutu Ikan

Gejala dari ikan guppy yang terserang kutu ikan ini gerakan yang meleah dan kurangnya selera makan. Parasit copepoda merupakan aktor utama dalam penyerangan virus ini kepada ikan. Untuk langkah pengobatannya, anda bisa menggunakan kalium permanganate yang dicampurkan pada air biasa. Campurkan 4 tetes kalium permanganate dengan 4 liter air dalam akuarium. Lakukan hal ini setiap satu minggu sekali agar kesehatan ikan guppy terjaga.

Ternyata cukup banyak tanda-tanda ikan guppy sakit dan cara mengatasinya yang telah dijelaskan di atas secara lengkap. Dalam memelihara ikan guppy ini tidak jauh berbeda dengan memelihara ikan hias jenis lainnya.

Cara pencegahannya anda harus rutin mengganti air kolam atau akuarium sediktnya 2 atau 3 minggu sekali. Kehidupan ikan hias akan lebih tenang dan berlangsung baik apabila air yang digunakan sebagai tempat tinggalnya disediakan oksigen yang cukup. Anda bisa menggunakan bantuan pump atau alat lainnya yang bisa menyemburkan gelembung.

Baca Juga: Daphnia Magna, Perawatan dan Budidaya untuk Pemula!

Selain itu, asupan makanan juga harus diperhatikan. Karena ikan guppy memiliki ukuran lambung yang tidak terlalu besar, anda cukup memberikan makan maksimal dua kali dalam sehari. Selain makanan yang anda berikan, ikan guppy bisa mengkonsumsi makanan lain seperti jentik, lumut dan cacing yang ada pada akuarium. Makanan ikan guppy bisa anda peroleh di toko ikan hias. Anda juga bisa menjadikan ikan guppy ini untuk budidaya.

Pelajari lebih banyak tentang cara budidaya yang baik mulai dari pemilihan indukan dan jantan hingga proses perkembangbiakan. Selain dibuat hiasan, ikan guppy juga bisa dijadikan bisnis yang mempunyai keuntungan lumayan.

Cara Membedakan Jenis Ikan Guppy (Warna, Corak Badan dan Ekor)

King Koi Guppy
Albino King Koi Guppy / Credit by Tarzan 78
Ikan Guppy atau Gapi atau seri di sebut iwak cetol (kalau orang luar nyebutnya Millionfish atau rainbow fish) ini ternyata banyak jenisnya loh sahabat Aqua Ama, mulai dari warna, corak atau motifnya, badannya, dan tentu saja ekornya.

Guppy sendiri terbagi tiga kelompok Poeciliidae.
1. Poecilia reticulata (Guppy)
Guppy
Guppy / Photo Credit Ekkwill.com
Dari semua guppy yang didistribusikan ke seluruh dunia, guppy ini adalah yang paling umum. Mereka berasal dari Amerika Selatan, dan mereka juga dikenal sebagai fancy guppies, rainbow fish, dan millionfish.

2. Poecilia wingei (Endler)
Endler Guppy
Endler Guppy / Photo by Meetthepet.com
Agak langka dibandingkan dengan spesies lain, mereka pertama kali ditemukan di Venezuela pada tahun 1937. Mereka dikenal sebagai guppy endler.

3. Micropoecilia picta
Micropoecilia picta red / Photo by Aquariumglaser.de
Spesies ini berasal dari Amerika Selatan dan Tengah dan hidup di air payau, meskipun mereka juga dapat hidup dengan baik di air tawar. Nama-nama lain untuk Micropoecili apicta termasuk scarlet livebearer, swamp guppy, dan painted guppy.

Warna
1. Solid
Tubuh dan sirip dari ikan guppy ini adalah satu warna solid, dan warna yang paling umum termasuk biru, kuning, merah, dan hitam juga telah ditemukan karena berkembang biak. Contoh: FullWhite, Full Gold, Albino Full Red, Blue Moscow, dan Black Moscow.
Albino Full Red (AFR) / Super Red Guppy

2. Metal
Metal Blue Grass (Warna metal mengkilat pada tubuh dan kepala)

Dengan pigmen yang disebut iridophores, guppy metal benar-benar dapat mengubah warna mereka dan karena itu untuk bersembunyi dari predator mereka. Pigmen unik disekresikan yang membantu mereka meniru lingkungan mereka, dan mereka dapat beradaptasi dan menjadi tidak mencolok bagi predator.

3. Albino
Sama seperti namanya, jenis guppy ini serba putih, dan bahkan memiliki warna soft-pink di sekitar wajahnya dan mata merah atau merah muda yang lembut. Bahkan, sebenarnya ada warna-warna lain di seluruh albino guppy, tetapi sebagian besar tubuhnya berwarna putih. Mereka mendapatkan cara ini karena ada kurangnya melanin pigmen hitam di tubuh mereka. Albino guppy menarik, sebagian karena warna putih memberi mereka tampilan lembut dan halus.

Meskipun sebagian besar albino guppies berwarna putih pekat, ada juga guppy albino yang berwarna kuning dan merah. Mereka biasanya memiliki mata merah dan tubuh yang tidak memiliki pigmen hitam yang disebut melanin, di mana mereka mendapatkan warna form.

4. AOC (Any Other Color)
Guppy ini diklasifikasikan menurut bagan yang ditetapkan oleh IFGA, dan AOC guppy adalah guppy dengan warna yang tidak terkait dengan jenis atau kelas guppy lainnya. Bahkan, mereka bisa dalam berbagai warna, termasuk hitam, kuning, merah muda, dan banyak lainnya, jadi mereka adalah ikan yang sangat eye-catching dan menarik.

5. AOC Bi-Color
Guppy ini tidak cocok dengan kategori bi-warna merah atau biru-hijau lainnya. Ada lima kriteria yang harus dipenuhi agar diklasifikasikan sebagai AOC bi-color guppy, dan itu adalah:
  1. Memiliki warna dasar yang sangat jelas dan berbeda.
  2. Warna sekunder harus 25% atau lebih dari warna ekornya.
  3. Warna sekunder dan warna dasar harus berbeda satu sama lain.
  4. Jika warna ketiga dimasukkan, itu harus 15% atau kurang; jika tidak, mereka diklasifikasikan sebagai guppy multi-warna.
  5. Dorsal harus memiliki warna dan pola yang sama dengan ekor.

6. Multi-Color

Hampir semua orang akrab dengan guppy multicolor, dan untuk diklasifikasikan dalam kategori ini, guppy harus memiliki minimal tiga warna berbeda pada sirip ekornya. Dengan "warna," itu berarti warna yang setidaknya 15% dari area sirip ekor. Selanjutnya, bagian dorsal harus sesuai dengan sirip ekor baik dalam warna maupun pola. Beberapa guppies multi-warna tampak seperti pelangi, dan karena minimum tiga warna mereka, mereka adalah ikan yang sangat indah.

Corak Badan
1. Dragon (maaf salah ini corak ekor)
Photo Credit twincitiesguppies.com

2. Cobra

3. Snakeskin

4. HB (Half Black)

5. Tuxedo


Corak Ekor
Leopard

Grass/Glass

Lace

Mosaic


Bentuk Fin/Dorsal/Ekor


Note: diluar sana banyak breeder yang banyak buat jenis baru, jadi jangan heran kalo banyak jenis baru di kemudian hari.

Cara Memilih Ikan Guppy Untuk Kontes & Kriteria Penilaiannya.

Ikan Guppy (Poecilia reticulata)
Ikan guppy memilik bentuk tubuh yang indah. Warnanya juga sangat menarik sehingga wajar saja jika banyak pencinta ikan hias yang mengadakan kontes ikan guppy, baik tingkat daerah maupun tingkat nasional.

Mau Ikut Kontes Guppy? ini dia Kriteria Penilaian Kontes Ikan Guppy. Ya, untuk bisa memenangkan kontes ikan, Anda tentunya harus mengetahui kriteria apa saja yang menjadi penilaian di dalam kontes.

Dalam kontes tersebut, terdapat juri yang akan memberikan penilaian terhadap puluhan jenis ikan guppy yang diperlombakan. Seperti yang diketahui bahwa nilai ekonomis ikan guppy di pasaran memang cukup tinggi, baik di daerah ataupun luar negeri.

Standar penilaian kriteria untuk kontes ikan guppy di seluruh dunia, biasanya dibedakan menjadi beberapa kelas yakni tank classes, veil classes, female classes dan delta classes. Biasanya, 2 atau lebih ekor ikan guppy sejenis dimasukkan ke dalam satu akuarium kemudian dibandingkan kualitasnya. Selanjutnya, dibandingkan lagi dengan ikan guppy lainnya. Mau Ikut Kontes Guppy? ini dia Kriteria Penilaian Kontes Ikan Guppy.

1. Kesehatan ikan

Kriteria penilaian yang pertama tentu saja kesehatan ikan. Pastikan jika ikan guppy yang akan Anda perlombakan tidak terjangkit penyakit apapun terutama kutu jarum. Sebab penyakit tersebut dapat membuat kulit ikan guppy Anda terlihat tidak cantik.

2. Corak tubuh dan warnanya

Dalam kontes guppy, corak tubuh dan warnanya adalah kriteria penilaian yang bobotnya cukup besar. Hal ini tentu saja karena ikan guppy ini merupakan ikan hias. Sehingga keindahan warna dan corak tubuhnya sangat diperhitungkan. Guppy yang sejenis akan dinilai keseragaman warna dan coraknya lalu diadu dengan ikan guppy lainnya.

Albino Full Red (AFR) / Albino Solid Red

Misalnya saja ikan guppy Anda jenis full red, maka ikan tersebut harus memiliki warna yang benar-benar merah mulai dari bagian ekor, dorsal, hingga badannya. Biasanya, warna lain yang masih diperbolehkan minimal warna putih.
Itupun hanya boleh ada di bagian mulut ikan bagian bawah. Dengan kata lain, apabila ada ikan guppy jenis full red yang memiliki bentuk bagus, sehat dan juga lincah tapi ada warna di tubuhnya yang berbeda maka secara otomatis ikan tersebut akan diskualifikasi. Bisa jadi ikan ini akan dipindahkan pada kelas jenis yang lain.

3. Panjang ekor

Panjang ekor ikan guppy juga menjadi kriteria yang dinilai oleh juri. Sekedar informasi, panjang ekor ikan guppy untuk level kontes adalah 1,5 sampai 2 kali dari panjang tubuhnya. Tubuh yang dimaksud adalah dari kepala bagian ujung sampai pangkal ekornya. Lebar ekor guppy juga dinilai dalam kontes. Sehingga Anda harus benar-benar memperhatikannya.

Demikianlah beberapa kriteria penilaian untuk kontes ikan guppy, semoga bermanfaat.


Tips Merawat Ikan Guppy Agar Bertahan Hidup Lama

Tips Merawat Ikan Guppy Agar Bertahan Hidup Lama ini adalah panduan agar ikan hias satu ini bisa hidup lebih lama. Guppy ( Poecilia reticulata ) adalah salah satu spesies ikan air tawar yang paling populer dan ada banyak alasan untuk popularitas mereka. Mereka berwarna-warni, hidup, sangat menyenangkan untuk ditonton, dan dapat beradaptasi dengan berbagai macam kondisi.

Fancy Guppies
Namun, satu hal yang pasti membedakan mereka sebagai spesies adalah fakta bahwa mereka jauh lebih mudah dijaga daripada kebanyakan spesies lain. Tapi prestasi ini tidak boleh disalahgunakan mengingat ada banyak Tips Merawat Ikan Guppy yang dapat Anda lakukan untuk membantu guppy Anda mencapai potensi penuh mereka dan berkembang di akuarium Anda.

Berikut adalah beberapa Tips Merawat Ikan Guppy Anda dengan sangat baik.

Ukuran Akuarium Cocok untuk Guppy
Guppy adalah ikan yang sangat kecil sehingga mereka tidak benar-benar membutuhkan banyak ruang untuk hidup normal. Namun, mereka masih membutuhkan ruang yang cukup dan Anda harus memastikan bahwa tangki Anda cukup besar untuk mereka berkembang. 

Ketika menyangkut guppies, Anda dapat mengikuti aturan umum berdasarkan perkiraan bahwa satu galon air sudah cukup untuk mendukung satu inci ikan. Ahli berpengalaman merekomendasikan guppies Anda harus selalu dipegang sebagai trio jika ada guppy jantan dan betina di dalam tangki. 
Mulai dari ketiganya, mereka harus disediakan dengan 4 galon air dan untuk setiap guppy tambahan, Anda harus tetap pada aturan rasio 1: 1, yang setidaknya satu galon air per guppy.

Suhu air
Guppy dikenal karena sifat tahan bantingnya dan kemampuannya yang besar untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan yang berbeda, tetapi jika Anda benar-benar ingin guppy Anda merasa nyaman, ada beberapa rekomendasi umum untuk menjadikan akuarium Anda tempat terbaik untuk kebutuhan mereka yang tepat.

Cara termudah untuk melakukannya adalah dengan meniru atmosfer dari habitat alami mereka di perairan sungai Amazon atau sungai dan danau disana. Suhu air yang ideal untuk guppy adalah antara 10⁰- 29⁰Celsius (50⁰F - 84⁰F).

Satu hal yang sangat penting adalah konsistensi; terlalu banyak fluktuasi suhu dapat menyebabkan masalah kesehatan yang signifikan, khususnya jika suhu turun secara tiba-tiba dan drastis.

Memberi Makan Guppy
Mungkin hal yang paling penting saat menjaga guppy adalah memberi makan. Ada banyak faktor yang perlu Anda pertimbangkan dalam menentukan bagaimana cara memberi makan dengan benar. Pondasi terbaik untuk diet guppy Anda adalah serpihan guppy. Anda harus selalu memperhatikan beragam makanan yang Anda berikan kepada mereka.

Selalu tambahkan serpihan ikan dengan jenis makanan lain untuk diet yang bervariasi. Makanan ikan pellet juga bisa digunakan. Namun, Anda harus memastikan peletnya cukup kecil untuk mulutnya. Pilihan terbaik adalah pelet kecil khusus, yang dirancang untuk ikan yang lebih kecil seperti guppy ini.

Guppy juga dapat menikmati makanan hidup atau beku-kering dalam makanan mereka. Makanan hidup atau beku-kering populer yang cocok untuk guppy termasuk udang air asin, daphnia, larva nyamuk, dan cacing darah.

Selain itu, guppy sebagian untuk sayuran seperti selada, kacang polong, dan mentimun. Beri makan guppy Anda hanya dalam satu atau dua kali sehari dalam jumlah yang sedikit demi sedikit. Jangan pernah menambahkan porsi makanan ikan guppy Anda.

Apa Tips Merawat Ikan Guppy yang Terpenting Agar Bisa Hidup Lebih Lama?
Yang paling penting saat memberi makan guppy Anda adalah dengan tidak memberi mereka makan berlebih. Ini sangat sering terjadi dan dapat menyebabkan berbagai masalah buruk bagi guppy Anda.
Jika ikan Anda makan terlalu banyak, itu bisa menghalangi usus mereka. Sebuah tanda yang harus diperhatikan adalah jejak kotoran di belakang ikan Anda menandakan Anda terlalu makan ikan Anda. Selain itu, makanan yang dimakan guppy Anda tidak akan membusuk dan dapat mencemari air di akuarium Anda.

Tips Merawat Ikan Guppy yang terakhir ini pastikan untuk tidak memberi makan guppy Anda lebih dulu, tetapi jika Anda melakukannya. Hilangkan makanan yang tidak dimakan sesegera mungkin.

Apa Tips Merawat Ikan Guppy yang Benar?

Apa Tips Merawat Ikan Guppy yang Benar? Jika Anda baru saja masuk ke dunia akuarium, Anda mungkin tidak tahu ikan apa yang harus didapatkan. Mungkin Anda pernah mendengar tentang guppy sebelumnya, tetapi tidak tahu apa itu semua. Nah, itulah yang kami di sini untuk hari ini, untuk berbicara tentang ikan - ikan kecil yang keren ini.

Guppy beranak

Tentang Ikan Guppy

Nama ilmiah resmi untuk guppy adalah Poecilia reticulate. Ada berbagai warna dan nama untuk ikan ini . Mereka sering disebut sebagai ikan pelangi, jutaan ikan, dan ekor guppy yang mewah. Nama tentu saja tergantung pada jenis guppy tertentu, yang ada beberapa. Ikan kecil ini tumbuh sekitar 2 inci panjangnya, yang tidak terlalu besar.

Mereka datang dalam warna yang berbeda, tetapi cara yang baik untuk membedakan laki-laki dari perempuan adalah dengan cara laki-laki memiliki ekor yang lebih besar dengan warna yang lebih cerah. Jika Anda merawat guppy, itu bisa bertahan hingga 5 tahun, atau hanya 3 tahun, dengan 4 tahun menjadi rata-rata.

Guppy berasal dari Amerika Tengah dan Selatan, sering berada di lembah sungai yang sangat banyak tanaman. Mereka sangat tangguh dan dapat bertahan hidup dalam berbagai kondisi air, ditambah mereka cukup damai dan mudah dirawat juga. Mereka membuat ikan besar untuk memiliki di tangki komunitas.

Kondisi Air Ideal Untuk Guppy

Guppy cukup tangguh dan dikenal mampu beradaptasi dengan kondisi air yang berbeda dengan relatif mudah. Namun, ada beberapa kondisi air yang harus dipenuhi untuk memastikan guppy yang bahagia dan sehat. Hal pertama yang perlu diingat adalah bahwa guppy rentan terhadap amonia, nitrit, dan nitrat. Ini berarti Anda perlu akuarium yang sudah mapan dengan bakteri menguntungkan untuk menggerogoti zat beracun ini.

  • Menyaring?

  • Cara terbaik untuk melakukan ini adalah mendapatkan filter 3 tahap yang hebat yang melibatkan penyaringan mekanis, biologis, dan kimia. Satu set bio-ball atau bio-pad untuk pertumbuhan bakteri menguntungkan sangat dianjurkan. Secara umum, filter yang benar-benar baik yang terlibat dalam semua jenis penyaringan direkomendasikan. Sementara guppy tangguh, memiliki air yang bersih dan jernih selalu disarankan tidak peduli apa pun.
  • Suhu
  • Hal berikutnya yang perlu diingat adalah suhu air . Guppy adalah ikan air hangat tropis, jadi memiliki pemanas mungkin adalah cara terbaik untuk pergi. Suhu air yang ideal adalah antara 66 ° F - 84 ° F (19 ° C - 29 ° C), atau cukup hangat dengan kata lain. Anda mungkin tidak akan dapat mencapai akuarium yang benar-benar hangat tanpa pemanas, jadi berinvestasi dalam pemanas kecil tapi efisien dianjurkan di sini.
  • Kekerasan Air & Tingkat pH
  • Hal lain yang perlu Anda ingat adalah kekerasan air, atau dengan kata lain, berapa banyak kalsium dan magnesium yang terlarut di dalamnya. Idealnya, tingkat kekerasan air, diukur dalam dH, harus antara 10 ° hingga 20 ° dH, yang cukup lunak. Juga, dalam hal tingkat pH, yaitu seberapa asam airnya, seharusnya antara pH 7 dan 8, yang netral atau sangat sedikit dasar. Tingkat pH rata-rata 7,5 akan baik-baik saja.
Perubahan Air

Dalam hal perubahan air, semua akuarium membutuhkan perubahan air. Untuk guppy, Anda harus mengubah 10% air setiap hari, atau Anda dapat mengubah 30% air setiap 5 hari atau lebih. Selama Anda terlibat dalam perubahan air secara teratur, guppy Anda akan baik-baik saja. Itu dikatakan, perubahan air yang lebih sering adalah yang terbaik.

Apa Saja Tips Merawat Ikan Guppy Agar Bisa Hidup Lebih Lama?

Kesimpulan

Seperti yang Anda lihat, Tips Merawat Ikan Guppy cukup mudah untuk dirawat, mereka tidak memerlukan terlalu banyak perawatan, mereka damai, dan mereka juga terlihat keren. Mereka pasti membuat beberapa ikan besar jika Anda baru mengenal dunia akuarium.

Sekian dari Aqua Ama, semoga bisa membantu.